Danau Kenanga yang terletak di Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, baru-baru ini dilaporkan mengalami pencemaran akibat bahan bakar minyak (BBM). Isu ini mencuat terutama di media sosial, di mana banyak pengguna mengkhawatirkan sumber pencemarannya. Beberapa video yang beredar menunjukkan adanya bercak minyak di atas permukaan air serta perbedaan warna air yang tampak lebih gelap di beberapa bagian danau. Hal ini memicu kekhawatiran terhadap kelangsungan hidup ekosistem, termasuk ikan dan biawak, yang menghuni danau tersebut.
Dalam menanggapi situasi ini, Amelita Lusia, Kepala Biro Humas dan KIP UI, mengonfirmasi bahwa pihak universitas akan mengambil langkah-langkah penanganan yang diperlukan. Ia juga mengajak berbagai pihak untuk mendukung upaya pemulihan danau agar bisa berlangsung dengan lancar.
Persoalan ini menjadi perhatian bersama mengingat pentingnya menjaga kelestarian lingkungan demi keberlangsungan makhluk hidup yang ada di dalamnya. Selain itu, penanganan cepat menjadi fokus utama untuk mengembalikan kondisi danau seperti semula dan mencegah dampak serius yang mungkin timbul dari pencemaran tersebut.